Ahad pagi, 27 April 2014 di Gedung Dakwah Muhammadiyah Surabaya bertepatan dengan kegiatan PENGAJIAN PENCERAH dilakukan Launching KEDAI BAKSOMU. Launching KEDAI BAKSOMU ini ditandai dengan penyerahan logo KEDAI BAKSOMU dari Aditio (LAZISMU) dan M. Naf’an (Ketua Majelis Ekonomi PDM Surabaya) kepada Drs. Zayin Chudlori MA (Ketua PDM Surabaya). Hadirin peserta PENGAJIAN PENCERAH pun bersorak gembira karena oleh M. Naf’an dibagikan kupon untuk ditukar dengan semangkuk bakso gratis di KEDAI BAKSOMU yang ada di halaman Gedung Dakwah. “BAKSOMU ini selera kita semua dan berbeda dengan bakso lainnya karena bahan utamanya dari daging sapi asli tanpa campuran dengan daging lainnya, dengan komposisi bumbu yang ideal tanpa MSG” kata M. Naf’an berpromosi. “Karena ini perdana, maka semangkuk bakso boleh dicoba gratis. Silakan tambah sesukanya asalkan bayar” tambah M. Naf’an yang disambut gerr oleh para hadirin.
“Counter pertama kami di Gedung Dakwah ini. Insya Allah dalam waktu dekat kami akan buka Counter KEDAI BAKSOMU yang kedua di kampus Universitas Muhammadiyah Surabaya. Jika usaha KEDAI BAKSOMU berjalan lancar, maka akan dibuat sistem waralaba dan untuk tahap awal akan kami tawarkan ke kantin-kantin sekolah Muhammadiyah lebih dahulu. Setelah itu ke masyarakat umum” jelas M. Naf’an bersemangat. “Kita masih mempersiapkan segala sesuatunya agar usaha KEDAI BAKSOMU dapat sukses diterima pasar. Setelah itu baru ekspansi keluar” pungkasnya.
Tak pelak, selepas PENGAJIAN terjadi antrian panjang mengular di halaman Gedung Dakwah. Hadirin rela berpanas-panas mengantri untuk mendapatkan semangkuk BAKSOMU gratis. Setelah mencicipi semangkuk bakso, banyak yang menambah lagi dengan membeli beberapa bungkus bakso untuk dibawa pulang. “Alhamdulillah, rasanya enak, joss, dagingnya mantap!” kata beberapa hadirin setelah mencicipi BAKSOMU.
Usaha KEDAI BAKSOMU ini adalah sebagai tindak lanjut PELATIHAN MIE & BAKSO yang diselenggarakan pada bulan Desember 2013 lalu. Kegiatan ini merupakan program pemberdayaan ekonomi LAZISMU Surabaya dengan dukungan CSR dari CIMB NIAGA SYARIAH. Penanggung-jawab usaha ini adalah Majelis Ekonomi PDM Surabaya cq. Koperasi Syariah Surya Timur, sedangkan pelaksananya dikerjakan oleh para alumni / peserta pelatihan yang telah uji coba dan praktik membuat bakso. (Adit-RED).
“Counter pertama kami di Gedung Dakwah ini. Insya Allah dalam waktu dekat kami akan buka Counter KEDAI BAKSOMU yang kedua di kampus Universitas Muhammadiyah Surabaya. Jika usaha KEDAI BAKSOMU berjalan lancar, maka akan dibuat sistem waralaba dan untuk tahap awal akan kami tawarkan ke kantin-kantin sekolah Muhammadiyah lebih dahulu. Setelah itu ke masyarakat umum” jelas M. Naf’an bersemangat. “Kita masih mempersiapkan segala sesuatunya agar usaha KEDAI BAKSOMU dapat sukses diterima pasar. Setelah itu baru ekspansi keluar” pungkasnya.
Tak pelak, selepas PENGAJIAN terjadi antrian panjang mengular di halaman Gedung Dakwah. Hadirin rela berpanas-panas mengantri untuk mendapatkan semangkuk BAKSOMU gratis. Setelah mencicipi semangkuk bakso, banyak yang menambah lagi dengan membeli beberapa bungkus bakso untuk dibawa pulang. “Alhamdulillah, rasanya enak, joss, dagingnya mantap!” kata beberapa hadirin setelah mencicipi BAKSOMU.
Usaha KEDAI BAKSOMU ini adalah sebagai tindak lanjut PELATIHAN MIE & BAKSO yang diselenggarakan pada bulan Desember 2013 lalu. Kegiatan ini merupakan program pemberdayaan ekonomi LAZISMU Surabaya dengan dukungan CSR dari CIMB NIAGA SYARIAH. Penanggung-jawab usaha ini adalah Majelis Ekonomi PDM Surabaya cq. Koperasi Syariah Surya Timur, sedangkan pelaksananya dikerjakan oleh para alumni / peserta pelatihan yang telah uji coba dan praktik membuat bakso. (Adit-RED).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar