Selamat Datang di halaman Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shodaqoh Muhammadiyah (LAZISMU) Jejaring Kota Surabaya 1501. Telp: 031-3824240, Bank Syariah Mandiri Cab. Kusuma Bangsa, No. Rek. 1850008495 atas nama LAZISMU Surabaya dan CIMB Niaga Syariah No. Rek 525100187001 atas nama LAZIS MUHAMMADIYAH Surabaya
Ayo!
Tampilkan postingan dengan label Peduli Dhuafa. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Peduli Dhuafa. Tampilkan semua postingan
Senin, 14 Maret 2016
SDBL (Sosialisasi Dan Baksos Lazismu)
SDBL (Sosialusasi Dan Baksos Lazismu) pada hari ahad tanggal 13 Maret 2016 telah dilaksanakan di Pimpinan Cabang Muhammadiyah Mulyorejo yang bertempat di SD Muhammadiyah 8 Surabaya.
Hadir Para Pengurus PCM, warga dan seluruh simpatisan Muhammadiyah di PCM Mulyorejo. Kegiatan SDBL ini disamping untuk bersilaturrahim ke masyarakat juga dalam rangka pengembangan Lazismu guna menjaring Muzakki di Cabang Muhammadiyah serta dibentuknya UPZ di setiap Kecamatan. Alhamdulillah dalam pertemuan ini berhasol dihimpun 25 orang donatur baru. Semoga dengan bertambahnya donatur semakin banyak bantuan yang bisa di berikan kepada kaum dhuafa.
Kegiatan SDBL ini dibarengi program Aksi Peduli Dhuafa' yang mengundang 20 warga yang masih kurang beruntung untuk diberikan santunan berupa bahan makanan dan uang dengan harapan bisa membantu meringankan beban dalam pemenuhan kebutuhan hidupnya. Semoga manfaat. Aamiin. (Narko).
Kamis, 10 Maret 2016
BANTUAN UNTUK BENAH RUMAH YANG HAMPIR ROBOH
LAZISMU MEMUKUL KENTONGAN BANTU REHAB RUMAH YANG HAMPIR ROBOH...
Rabu, 10 Februari 2016 Crew Lazismu yang dipimpin oleh Ketuanya, Sunarko berkunjung ke rumah Ibu Siti Maimunah di Jl. Tambangboyo 138 Surabaya. Kunjungan ke rumah ibu Siti Maimunah seorang Janda dengan 7 anak adalah dalam rangka membantu meringankan beban Ibu St. Maimunah dimana pada hari sabtu malam tanggal 5 Februari 2016 rumahnya roboh karena di terpa angin dan hujan.
Senin, 29 Februari 2016
PENYERAHAN SANTUNAN KEPADA WARGA KURANG MAMPU DI MASJID A.YANI SIDOYOSO
Kamis, 27 Agustus 2015
SANTUNAN UNTYUK PENDERITA TB
Aksi Bersama Untuk Sesama... TB CARE.. Kegiatan menyerahkan santunan dan bingkisan kepada para penderita TB bersama dengan Aisyiyah TB Care Community Surabaya di Gedung Dakwah Muhammadiyah kota Surabaya..
Minggu, 12 Juli 2015
MEMBERI KEBAHAGIAAN BAGI SESAMA
Semaraknya kegiatan MEMBERI KEBAHAGIAAN BAGI SESAMA Lazismu dan SD Muhammadiyah 04 pada Sabtu sore 11 Juli 2015 di Millennium Building, Jl. Pucang Anom 93 Surabaya. Kegiatan diisi dengan Seni dari Kampung Anak Negeri Ponsos Sukolilo dan siswi SDM-04, Tausiyah Ramadhan oleh Ust. drs. M. Sulthon Amin, MM, Penyerahan kado Ramadhan bagi 50 Anak Yatim-Anjal+100 warga Dhuafa dan Berbuka Bersama serta Launching Ambulan.
Semangat berbagi LAZISMU (Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Shodaqoh Muhammadiyah) Kota Surabaya dan SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya terus digelorakan. Sabtu, 24 Ramadahan 1436 / 11 Juli 2015 di TMB (The Millennium Building) dua lembaga tersebut bersinergi menggelar acara memberi kebahagiaan bagi sesama dengan memberi bingkisan sembako dan uang, berbuka puasa bersama, dan memberi kado Ramadhan dengan me-launching ambulan gratis untuk kaum dhuafa.
Acara tersebut dihadiri 150 kaum duafa, anak-anak asuhan Muhammadiyah wilayah Surabaya, dan pimpinan Persyarikatan tingkat cabang dan ranting. Hadir pada acara tersebut Ustadz Sulthon Amin selaku wali kuasa Lazismu Kota Surabaya sebagai pemotong pita peresmian launching ambulan. Namun sebelum potong pita, pria berjenggot tersebut memberikan kuliah jelang buka puasa pada audiens.
Dalam ceramahnya Ust. Sulthon menceritakan, pada zaman Rasulullah SAW ada tiga pemuda masuk ke dalam goa, kemudian seketika goa itu tertutup oleh bongkahan batu besar yang nyaris tidak memberi cela udara pada pintu goa tersebut. Lalu ketiga pemuda itu secara bergiliran menceritakan kebaikan-kebaikan yang telah dilakukan. Berharap, dengan cerita itu nanti Allah SWT menolong mereka, yaitu menyingkirkan batu dari pintu goa.
Ust. Sulthon mengisahkan, pemuda pertama menceritakan kebaikan yang pernah dilakukan, ia harus mendahulakan ibunya dalam hal makan dari pada dirinya sendiri. Kisahnya, anak itu menaruh nasi saat ibunya sedang tidur malam. Kemudian esok harinya anak itu mendapati nasinya masih utuh, karena ibunya tidak juga makan. "Itulah cerita kebaikan saya. Kalau itu dapat menolong saya yaa Allah, mohon lepaskan batu dari pintu goa itu," kata Sulthon menirukan ucapan si pemuda pertama.
Kemudian batu pun berhasil bergeser namun masih sidikit. Kini giliran cerita kebaikan pemuda kedua. Pemuda ini menceritakan, pernah diajak wanita yang bukan istrinya untuk berhubungan suami istri. Awalnya dia mau, namun setelah hendak membuka pakain dia sadar lalu pergi meninggalkan si wanita itu. "Yaa Allah kalau tindakan saya itu merupakan kebaikan saya, maka berilah kelicinan batu ini mengelinding dari pintu goa," harap pemuda kedua yang ditirukan Ust. Shulton.
Lalu apa yang terjadi? Batu itu berhasil licin, namun masih sedikit. Selanjutnya kisah, pemuda ketiga bercerita. "Ada pegawai saya pulang sebelum mengambil gajinya. Kemudian saat dia kembali ke saya setelah sekian lama, saya berikan haknya itu," katanya. Hak pegawai itu tidak lain adalah ratusan ekor kambing yang ada di satu lapangan. "Loh, gaji saya kok jadi kambing sedemikian banyaknya?," tanya si pegawai.
Lalu dijawab, saat gaji itu tidak diambil, gaji itu dibelikan kambing oleh sang bos, lalu berkembangbiaklah sampai saat ini. Dan kambing itu pun dibawanya oleh si pegawai dengan suka cita. "Yaa Allah kalau itu merupak kebaikan saya, maka berilah kelicinan batu ini mengelinding dari pintu goa," harap orang ketiga yang ditirukan Ust. Shulton. Kemudian mengelindinglah batu itu sejauh-jauhnya. Sehingga tiga pemuda tersebut selamat dari jebakan batu tadi.
Hikmah apa yang dapat dipelajari dari kisah itu? Tentu saja tentang kebaikan. "Lalu kebaikan apa yang akan kita ceritana untuk kemudian akan kita mintai balasan pada Allah jika kita mendapat musibah seperti dalam cerita?" Ucap Ust. Shulton. Dia menambahkan, maka sepantasnya seorang muslim harus selalu berbuat baik pada siapapun, tanpa melihat pada siapa, apa dan bagaiamana. "Seharian ini tadi kita sudah melakukan kebaikan apa? Karena itu yang akan menolong menyelamatakan kita kelak," katanya.
Dia mengajak seisi ruangan untuk senantiasa selalu berbuat kebaikan. Terlebih momentum bulan penuh rahmat Ramadhan, Allah berjanji akan melipatgandakan pahala yang dikerjakan hambanya. "Jadi mumpung masih Ramadhan, mari kita lakukan kebaikan sebanyak-banyaknya," pungkas Ust. Shulton. Usai memberi ceramah, adzan magrib berkumandang. Para peserta acara berhambur buka bersama dan menyaksikan pemotongan pita di halaman TMB. (mly/www.sdm4sby.com)
Sabtu, 11 Juli 2015
LAUNCHING AMBULANCE LAZISMU
Sabtu, 04 Juli 2015
AKSI BERSAMA UNTUK SESAMA
Ahad, 5 Juli 2015 sore Lazismu Surabaya bersama PC Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Surabaya mengadakan kegiatan Pencerahan "Hidup Indah Dalam Islam" yaitu mengedukasi masyarakat komunitas pemulung di kawasan Stren kali Jagir untuk hidup bersih dan sehat serta senantiasa berada dalam tuntunan agama Islam. Yang hadir dalam acara ini adalah ibu-ibu dan anak-anak stren kali Jagir sebanyak 155 orang dan yang memberikan materi pencerahan adalah Ust. Syahid (Alumni FIK Unmuh Surabaya) dan Ust.Syamsun Aly (Ketua Lazismu Surabaya). Acara diakhiri dengan pembagian paket santunan ramadhan dan berbuka puasa bersama.
Minggu, 21 Juni 2015
LAYANAN AMBULAN LAZISMU SURABAYA
Alhamdulillahirabbil’alamin, puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah Swt. bahwa Lazismu Suraba-ya kini telah dapat mewujudkan layanan Ambulance bagi ummat Islam di kota Su-rabaya. Layanan Ambulan ini telah dipro-gramkan sejak setahun lalu namun karena terkendala terbatasnya dana maka baru dapat terlaksana pada tahun ini. Kehadi-rannya akan menambah daftar tugas dan pelayanan Lazismu kepada ummat.
Walau saat ini Lazismu baru mampu mengusahakan 1 (satu) unit mobil Ambulance, namun kehadirannya diharap-kan dapat memberikan manfaat bagi um-mat Islam yang membutuhkan sarana an-tar jemput pasien atau orang sakit dari tempat tinggal ke Rumah Sakit atau seba-liknya. Sesuai dengan rencana awal mobil ambulan tersebut akan dioperasionalkan mulai bulan Mei 2015, namun berhubung karena surat ijin kendaraannya belum keluar maka peluncurannya diundur pada bulan Juli 2015.
Layanan mobil ambulan ini akan digratiskan alias tidak dipungut biaya bagi kaum dhuafa, fakir miskin dan orang tidak mampu, serta donatur tetap Lazismu Su-rabaya. Pemohon yang membutuhkan menelepon ke Call Center dan ketika Sopir datang wajib menyerahkan copy Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) atau surat pengantar dari RT. Sedangkan bagi donatur cukup menunjukkan kartu donasi atau kwitansi ZIS bulanan.
Bagi donatur yang mampu dan berkelebihan rizki diharapkan untuk dapat berinfaq guna keperluan operasional mo-bil ini. Pengertian Gratis disini hanya untuk wilayah kota-kota saja (Surabaya). Sedang-kan untuk keluar kota dikenakan tarif ter-tentu sesuai jarak tempuhnya. Bagi masya-rakat umum yang menggunakan layanan ini akan dikenai biaya operasional. (Adit).
Langganan:
Postingan (Atom)